Mempunyai mobil untuk menunjang kegiatan sehari-hari kini sudah menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat. Namun, Anda juga harus mengantisipasi hal-hal tak terduga seperti kecelakaan dan bencana alam yang dapat merusak mobil dengan asuransi mobil.
Asuransi mobil dapat membantu Anda memproteksinya dari berbagai risiko tersebut. Bahkan produk ini juga akan memotivasi Anda untuk memelihara mobil agar performanya tetap bagus.
Untuk meminta biaya ganti rugi atau servis mobil, Anda perlu mengajukan klaim terlebih dulu pada pihak asuransi. Kemudian, Anda juga harus mengetahui jenis-jenis servis mobil yang biayanya ditanggung perusahaan agar klaim tersebut dikabulkan.
Servis mobil berkala vs tune up
Saat ini, terdapat ragam servis kendaraan dengan biaya bervariasi, salah duanya servis berkala dan tune up.
Keduanya memang bukan ditujukan untuk mengatasi kerusakan, melainkan mengoptimalkan performa agar mobil terhindar dari kerugian yang lebih besar.
Servis berkala
Servis berkala, sesuai namanya, merupakan perawatan rutin untuk kendaraan. Bengkel biasanya memasang jadwal yang membantu Anda membawa mobil tepat waktu, umumnya setiap bulan.
Selain itu, penjadwalan yang dilakukan biasanya tak memakan waktu lama asalkan terus mengikuti ketentuan buku servis kendaraan. Untuk itu, Anda harus terus menyimpan buku tersebut kalau ingin menerima pemeliharaan memadai dari bengkel rekanan rekomendasi asuransi mobil.
Ada enam jenis servis berkala yang dapat Anda pilih, antara lain:
- Servis berkala 1.000 km. Setelah membeli mobil baru, Anda biasanya diminta melakukan servis pertama saat kendaraan menempuh jarak 1.000 kilometer. Beberapa komponen yang akan dicek bengkel adalah aneka oli, sistem kemudi, tekanan angin, dan filter udara;
- Servis berkala 5.000 km. Ada sejumlah faktor yang membuat servis berkala 5.000 kilometer diperlukan. Antara lain komponen-komponen mobil yang harus diganti baru untuk menjaga performanya tetap bagus. Pada tahap ini, pemilik mobil biasanya belum dikenakan biaya;
- Servis berkala 10.000 km. Pada service ini, mobil akan menjalani pengecekan wajib pada komponen-komponen penting, pembersihan, dan pemeriksaan kebocoran. Aki serta sistem kemudi pun akan mendapatkan perhatian dari servis mobil;
- Servis berkala 15.000 km. Mobil yang diperiksa pada servis berkala ini akan menghadapi penggantian oli mesin kendaraan, pemeriksaan baut kolong mobil, serta pemeriksaan fluida dan minyak, suspensi, dan air radiator;
- Servis berkala 20.000 km. Rata-rata mobil yang memasuki servis berkala ini umumnya berusia satu tahun, sehingga biaya yang dikenakan lebih besar. Paketnya juga sudah masuk masa akhir layanan gratis, sehingga Anda harus menyiapkan biaya untuk servis berikutnya;
- Servis besar mobil. Jenis servis berkala ini dikenakan pada kendaraan-kendaraan yang menempuh kelipatan 10.000 kilometer. Penggantian semua cairan oli dan aki termasuk ke servis besar mobil dengan biaya bervariasi dan bisa disesuaikan dengan asuransi mobil.
Servis tune up mobil
Berbeda dari servis berkala, tune up mobil umumnya tak dijadwalkan dan hanya dilakukan sesuai kebutuhan kendaraan.
Para teknisi akan melakukan penyetelan ulang pada semua komponen. Durasi pengerjaannya memang lama, tetapi hasilnya membuat mobil lebih nyaman dikendarai.
Adapun komponen-komponen yang di-tune up, antara lain:
- Busi. Busi akan diganti dan teknisi akan memeriksa elektroda dari kerugian atau kerusakan, pengikisan, atau pecah. Mereka juga akan mengecek apakah ada api dari celah busi;
- Aki. Pemeriksaan aki pada servis mobil mencakup elektrolit di tiap sel, air, hingga risiko pengaratan pada penyangga aki. Aki biasanya diganti kalau voltasenya melemah;
- Fan belt. Komponen akan diperiksa kelenturan, keausan, ketegangan, serta keretakannya. Penggantian dilakukan apabila ada kerusakan;
- Throttle body. Teknisi memeriksa throttle body memakai cairan penetran dan carburator cleaner, lalu menghilangkan kotoran yang menghambat kotoran agar mencegah risiko pengurangan pasokan kotoran;
- Filter udara. Komponen ini akan dibersihkan dari debu dan kotoran. Jika filter udara terus dibiarkan justru akan menyebabkan berkurangnya pasokan udara bersih ke ruang bakar.
Selain kedua jenis servis ini, masih ada servis yang dilakukan berdasarkan komponen-komponen mobil. Sebaiknya Anda diskusikan dengan asuransi mobil untuk mengetahui apakah mereka sudah menyediakan layanan-layanan yang Anda butuhkan.