7 Aturan Penting Cara Menggunakan Chain Sling dengan Aman 

Penggunaan chain sling atau rantai angkat dalam pekerjaan pengangkatan membutuhkan perhatian penuh terhadap keselamatan. Alat ini dirancang untuk mengangkat beban berat, tetapi jika digunakan secara sembarangan, potensi kecelakaan dan kerusakan bisa meningkat. Oleh karena itu, mematuhi aturan keselamatan adalah prioritas utama.

Apa itu Chain Sling?

Chain sling adalah alat rigging yang digunakan dalam industri untuk mengangkat dan memindahkan beban berat dengan aman dan efisien. Alat ini terdiri dari rantai logam yang kuat, dilengkapi dengan pengait seperti hook atau master link, yang memungkinkan pengaitan rantai ke objek yang akan diangkat.

Chain sling memiliki daya tahan yang tinggi terhadap suhu ekstrem, benturan, dan bahan kimia, menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai aplikasi industri seperti konstruksi dan perkapalan.

Dengan kemampuannya untuk menyesuaikan diri dengan bentuk beban yang beragam, chain sling memastikan pengangkatan dilakukan dengan stabil dan aman.

7 Aturan Penting Cara Menggunakan Chain Sling

Berikut adalah tujuh aturan penting yang harus diikuti untuk menggunakan chain sling dengan aman:

1. Kenali Kinerja dan Standar Penggunaan Chain Sling

Sebagai langkah awal, pengguna harus memahami spesifikasi, kinerja, tindakan pencegahan, dan standar kerusakan atau scrapping dari chain sling serta komponen pendukungnya.

Mengapa penting? Pemahaman ini membantu pengguna mengidentifikasi kapan chain sling tidak lagi aman untuk digunakan, misalnya karena keausan, deformasi, atau kerusakan.

Tips:

  • Selalu pelajari manual penggunaan dan standar keselamatan seperti EN 818-4 (standar untuk rantai angkat).

2. Pilih Chain Sling yang Sesuai dengan Beban dan Kondisi

Chain sling yang dipilih harus sesuai dengan karakteristik bentuk beban yang akan diangkat dan kebutuhan khusus dari pekerjaan.

Contoh:

  • Untuk beban dengan sudut tajam, gunakan chain sling yang dilengkapi dengan pelindung sudut.

Larangan:

  • Jangan gunakan chain sling yang tidak sesuai dengan kebutuhan, seperti rantai dengan kapasitas angkat di bawah berat beban.

3. Periksa Chain Sling Sebelum Digunakan

Sebelum menggunakan chain sling, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan rutin agar alat ini dalam kondisi baik. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperiksa:

Tanda Kerusakan:

  • Cek apakah ada retakan atau korosi pada rantai. Kerusakan ini bisa mengurangi kekuatan dan keamanan alat.

Fungsi Pengait dan Aksesoris:

  • Pastikan pengait dan semua aksesoris berfungsi dengan baik. Ini penting untuk memastikan beban dapat diangkat dengan aman.

Langkah Tambahan:

  • Jika Anda menemukan kerusakan pada chain sling, jangan sekali-kali menggunakannya. Segera laporkan kerusakan tersebut untuk mendapatkan penggantian.

4. Pilih Titik Pengikatan yang Tepat

Sebelum pengangkatan, pastikan memilih titik pengikatan yang benar dan aman pada beban.

Langkah-langkah:

  • Identifikasi titik keseimbangan beban.
  • Pastikan rantai terikat dengan kuat tanpa kemungkinan tergelincir.

Keuntungan:

  • Pengikatan yang benar memastikan stabilitas beban selama pengangkatan dan mencegah pergeseran yang berbahaya.

5. Jangan Melebihi Kapasitas Beban Kerja

Chain sling memiliki kapasitas angkat maksimum yang tidak boleh dilampaui dalam kondisi apa pun.

Peringatan:

  • Jangan gunakan chain sling di luar batas beban kerjanya (Working Load Limit/WLL).
  • Pastikan semua aksesori seperti pengait atau penyebar juga memiliki kapasitas yang sesuai.

Tips:

  • Selalu beri margin keamanan dengan memilih chain sling yang memiliki kapasitas angkat lebih besar dari berat beban.

6. Lindungi Chain Sling dari Kerusakan Selama Penggunaan

Selama operasi, penting untuk mencegah kerusakan pada rantai dan komponen lainnya.

Langkah perlindungan:

  • Gunakan pelindung sudut pada beban dengan tepi tajam untuk mencegah gesekan atau tekanan berlebih.
  • Hindari menarik atau menarik rantai secara paksa.

Manfaat:

  • Melindungi chain sling tidak hanya memastikan keselamatan tetapi juga memperpanjang umur alat.

7. Lakukan Inspeksi Rutin Selama Penggunaan

Pemeriksaan berkala selama masa penggunaan adalah langkah penting untuk menjaga kinerja chain sling.

Apa yang dilakukan?

  • Periksa rantai dan fitting untuk tanda-tanda keausan, retakan, atau deformasi.
  • Untuk chain sling berkapasitas besar atau digunakan pada beban penting, lakukan inspeksi mendalam oleh teknisi profesional.

Frekuensi:

  • Sesuaikan frekuensi inspeksi dengan intensitas dan lingkungan penggunaan.
  • Pentingnya Mematuhi Aturan Penggunaan Chain Sling.

Dengan mematuhi tujuh aturan di atas, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan, menjaga alat tetap dalam kondisi optimal, dan meningkatkan produktivitas kerja. Chain sling yang digunakan dengan benar tidak hanya menjamin keselamatan operator tetapi juga memberikan kinerja yang lebih efisien dan tahan lama.

Tips Memilih Chain Sling yang Tepat

Aturan Penting Cara Menggunakan Chain Sling dengan Aman 
Aturan Penting Cara Menggunakan Chain Sling dengan Aman

Sebelum mulai menggunakan chain sling, pastikan Anda memilih alat yang sesuai dengan kebutuhan. Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

1. Kapasitas Beban (Working Load Limit/WLL)

Setiap chain sling memiliki batas kapasitas angkat yang disebut Working Load Limit (WLL). Pastikan chain sling yang dipilih memiliki kapasitas lebih besar dari berat beban yang akan diangkat.

  • Contoh: Jika Anda akan mengangkat beban seberat 1 ton, gunakan chain sling dengan kapasitas minimal 1,5 ton untuk memberikan margin keamanan.

2. Konfigurasi Chain Sling

Chain sling tersedia dalam berbagai konfigurasi, seperti:

  • Single Leg Sling: Cocok untuk pengangkatan beban ringan secara vertikal.
  • Double Leg Sling: Memberikan distribusi beban yang lebih stabil.
  • Multi-Leg Sling (3 atau 4 leg): Ideal untuk beban berat dan kompleks, yang memerlukan stabilitas tambahan.

3. Perhatikan Sudut Pengangkatan

Sudut pengangkatan sangat mempengaruhi kapasitas angkat. Semakin kecil sudut antara sling dan beban, semakin tinggi risiko penurunan kapasitas. Gunakan sudut minimal 60–90 derajat untuk memastikan stabilitas dan kapasitas maksimal.

4. Evaluasi Kondisi Lingkungan

Gunakan chain sling berbahan baja alloy jika alat akan digunakan di lingkungan ekstrem, seperti area yang korosif atau bersuhu tinggi. Baja alloy memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap keausan dan suhu ekstrem.

Rekomendasi Supplier Chain Sling Unggulan

Ketika berbicara tentang chain sling berkualitas tinggi, Nobel Riggindo adalah solusi terpercaya untuk kebutuhan lifting Anda. Dengan pengalaman sebagai distributor lifting dan rigging di Jakarta, Nobel Riggindo menawarkan berbagai produk unggulan, termasuk chain sling, wire rope, lifting clamp, dan masih banyak lagi.

Tidak hanya menyediakan stok lengkap, supplier chain sling ini juga memberikan layanan konsultasi profesional untuk membantu Anda memilih chain sling yang paling sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.

Sementara itu, Komitmen PT Nobel Riggindo Samudra terhadap kualitas dibuktikan dengan sertifikasi ISO 9001:2015 dari Det Norske Veritas (DNV). Pengakuan ini menunjukkan dedikasi supplier chain sling tersebut dalam menyediakan produk dan layanan yang konsisten dan unggul. Selain itu, sistem manajemen yang terintegrasi dengan SAP memastikan setiap proses berjalan secara efisien dan optimal.

Kesimpulan tentang Chain Sling

Penggunaan chain sling dengan aman membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang alat ini, dari memilih yang tepat hingga perawatan berkala. Pastikan untuk selalu mematuhi aturan keselamatan dan melakukan inspeksi sebelum, selama, dan setelah penggunaan. Dengan demikian, Anda dapat bekerja dengan efisien tanpa mengorbankan keselamatan.


Tinggalkan komentar