6 Persiapan Berjualan Di Marketplace

Menjual atau berbisnis di marketplace kini menjadi pilihan banyak orang. Dengan semakin meningkatnya pangsa marketplace atau konsumen di marketplace, beberapa pelaku bisnis besar tidak mau ketinggalan platform digital sebagai media pemasaran ini. Tahukah Anda persaingan di marketplace kini semakin hari semakin ketat, maka anda sebagai pelaku bisnis tidak bisa sembarangan lagi jika berjualan di marketplace. Jadi agar bisnis Anda di marketplace ini bisa sukses, Anda perlu memperhatikan persiapan berjualan berikut ini.

Persiapan Berjualan Di Marketplace
Sumber: id.pinterest.com

1. Traffic Marketplace

Pertama, hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menjualkan produk di marketplace adalah lalu lintas yang ada atau traffic. Setiap marketplace memang memiliki lalu lintas yang berbeda. Perbedaan lalu lintas dari marketplace ini sebagian disebabkan oleh jumlah pengguna yang menggunakan aplikasi. Semakin banyak pengguna, semakin tinggi lalu lintas marketplace. Saran dari saya, jika Anda ingin produk cepat terjual di marketplace maka ada baiknya Anda memilih marketplace dengan lalu lintas yang tinggi. Karena traffic yang tinggi ini Anda memiliki peluang terbuka untuk mendapatkan banyak pembeli dan meningkatkan penjualan.

2. Mengarahkan traffic ke toko Anda

Setelah memilih marketplace dengan traffic tinggi, hal selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah mengarahkan traffic ke toko Anda. Ingatlah di marketplace ini Anda bukan satu-satunya penjual. Tapi di sini Anda akan bersaing dengan banyak penjual yang sudah ada di marketplace tersebut. Untuk itulah, pekerjaan Anda adalah ketika Anda membuka toko atau toko, yaitu mengarahkan lalu lintas ke toko Anda. Bagaimana caranya? Anda bisa melakukan kampanye marketing mulai dari customer development model hingga ke promosi dengan iklan.

3. Sistem Transaksi di Marketplace

Untuk memperoleh lapa yang menguntungkan, Anda perlu memilih marketplace yang menghadirkan sistem fee yang tepat. Pastikan saja saat Anda membuka toko Anda tidak dikenai biaya. Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah sistem bagi hasil, biaya iklan dan biaya pengiriman serta pemasaran yang di market. Pastikan semua sisi dan menguntungkan Anda sebagai penjual.

4. Iklan dan Pemasaran

Selanjutnya, Anda juga perlu melihat iklan dan alat pemasaran di marketplace. Saat melakukan promosi, Anda memang membutuhkan alat pemasaran dan iklan pada waktu-waktu tertentu. Nah karena di masing-masing marketplace tersebut ada beberapa perbedaan di kedua hal tersebut, pastikan kamu memilih yang terbaik. Jadi, pastikan Anda memilih marketplace yang memiliki iklan dan alat pemasaran yang efektif dan efisien.

5. Aturan dan Kebijakan Marketplace

Setiap marketplace memiliki aturan dan kebijakannya sendiri yang mengikat setiap pengguna, baik itu penjual atau pembeli. Anda yang terikat dengan aturan yang ada perlu memahami secara jelas bentuk aturan dan kebijakan tersebut. Jadi, pastikan Anda memilih marketplace yang memiliki aturan dan kebijakan yang tidak terlalu merugikan Anda dan pelanggan Anda. Salah satu aturan dan kebijakan yang perlu diperhatikan adalah pengembalian produk. Jadi pahami betul aturan dan kebijakan mengenai pengembalian produk tersebut.

6. Manajemen di Berbagai Marketplace

Poin terakhir, hal yang perlu dicermati sebelum berjualan di marketplace adalah pengelolaannya. Jika Anda akhirnya memilih beberapa marketplace sebagai tempat berjualan, maka pastikan Anda bisa mengelolanya dengan baik. Karena jika Anda tidak dapat mengelola banyak toko di banyak marketplace, ini dapat menyebabkan risiko dan masalah besar. Salah satu contoh manajemen yang buruk di sejumlah marketplace adalah salah memasukan harga produk. Dari satu kesalahan saja, bukan tidak mungkin toko dan bisnis Anda di marketplace tersebut akan ditinggalkan oleh calon pembeli dan pada akhirnya membawa kegagalan.

Itulah beberapa persiapan yang harus Anda lakukan ketika ingin berjualan di marketplace atau yang sejenisnya. Semoga bermanfaat!!!


Cara Efektif Mengatasi Jerawat Bernanah di Rumah, Is a shapewear midi dress for everyone?, Rekomendasi Obat Pelurus Rambut Terbaik

Cara Efektif Mengatasi Jerawat Bernanah di Rumah

PAFI (Persatuan Ahli Farmasi Indonesia) adalah organisasi profesi yang bersifat pengabdian dan kekaryaan di bidang kesehatan. Pafikotabalige.org bertujuan mengembangkan pembangunan farmasi di Indonesia serta meningkatkan kesejahteraan anggotanya, khususnya di Kota…

Premenstrual Dysphoric Disorder, 6 Cara Mengatasi Nyeri Saat Haid

6 Cara Mengatasi Nyeri Saat Haid

Nyeri haid selalu menjadi kendala dan membuat Anda sulit dalam melakukan aktivitas apapun, karena rasa nyeri yang diderita. Rasa nyeri ini kadang timbul, kadang hilang, namun saat datang rasa nyeri,…

contoh makanan kaya serat untuk bayi, jenis makanan tinggi serat untuk bayi, makanan kaya akan serat untuk bayi, makanan kaya serat untuk bayi 6 bulan, makanan kaya serat untuk bayi 7 bulan, makanan kaya serat untuk bayi 8 bulan, makanan kaya serat untuk pencernaan bayi, makanan mengandung serat tinggi untuk bayi, makanan tinggi serat pada bayi, makanan tinggi serat untuk bayi, makanan tinggi serat untuk bayi 1 tahun, makanan tinggi serat untuk bayi 6 bulan, makanan tinggi serat untuk bayi 7 bulan, makanan tinggi serat untuk bayi 9 bulan, makanan tinggi serat untuk bayi sembelit, makanan tinggi serat untuk mpasi bayi, makanan yang kaya serat untuk bayi, makanan yang mengandung serat tinggi untuk bayi, makanan yang tinggi serat untuk bayi, makanan yg tinggi serat untuk bayi, sayuran yang mengandung serat tinggi untuk bayi,makanan untuk anak, tahapan tubuh kembang anak, 5 Kebutuhan Nutrisi Pada Anak

5 Makanan Tinggi Serat untuk Bayi

Para ibu yang anaknya sudah memasuki usia MPASI, pasti sangat antusias untuk memulai suapan pertama mereka. Konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan petunjuk makanan apa yang paling tepat untuk si kecil….

Tinggalkan komentar